"BURUNG CAMAR" sajak sang pengagum cinta
"BURUNG CAMAR"
Rupanya burung camar tak lagi suka mengintari pepohonan yang rindang lagi nan sejuk
Atau malaikat mulai enggan tak lagi peduli dengan lautan kata yang tak bertepi
Lorong waktu selalu termangu berharap-harap cemas
Bilakah sebuah darma berkelana tanpa batas
Ooh....malam yang hening menyimpan sejuta misteri...
Merayap-menepi di lautan lepas
Alam ber-asa menanti kunjung hati
Adakah setetes rintik yang jatuh dalam kuali
Engkau...
Yang bersayap emas terikat tapi lepas
Hadirlah dalam sebuah singgasana
Memadu-bercumbu dalam peraduan hati
Oh....sang burung camar....???
Rupanya burung camar tak lagi suka mengintari pepohonan yang rindang lagi nan sejuk
Atau malaikat mulai enggan tak lagi peduli dengan lautan kata yang tak bertepi
Lorong waktu selalu termangu berharap-harap cemas
Bilakah sebuah darma berkelana tanpa batas
Ooh....malam yang hening menyimpan sejuta misteri...
Merayap-menepi di lautan lepas
Alam ber-asa menanti kunjung hati
Adakah setetes rintik yang jatuh dalam kuali
Engkau...
Yang bersayap emas terikat tapi lepas
Hadirlah dalam sebuah singgasana
Memadu-bercumbu dalam peraduan hati
Oh....sang burung camar....???
Negeri semaka, 29 juni 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar